Karya Jurnalis|Klaten
Mulai berdinas di Polres Klaten bulan Juni 2020, Polres Klaten bukan Polres baru bagi perwira yang sudah pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim, lalu Kabakop dan sekarang menjadi Kapolres beliaulah AKBP. Edy S. SITEPU S.I.K, M.H., yang saat di temui di ruang kerjanya banyak cerita terkait pengalaman kerjanya.
Dalam mendukung program program dari pimpinan perwira yang ramah dengan wartawan mengatakan, “Saya beserta anggota berkomitmen untuk melaksanakan program pimpinan yaitu untuk menjadi Polisi yang modern” tuturnya pada wartawan Monitor Hukum Vio Sari di ruang kerjanya, Kamis(18/03).
Lebih lanjut, dikatakan bahwa pihaknya mengajak semua anggota untuk melaksanakan tugasnya secara profesional, menguasai bidang tugasnya, tentunya untuk menguasai bidang tugas anggota, “Kita melakukan pelatihan/ apel setiap hari minggu/ seminggu sekali, disitu kita sampaikan program program Pemerintah, serta situasi baik itu situasi nasional maupun situasi di wilayah Kelaten sendiri, sehingga anggota benar benar paham bagaimana situasi di Polres Klaten maupun secara nasional” terang Kapolres.
“Begitu juga dengan pembina pembina fungsi yang bertanggungjawab secara teknis, yang juga melaksanakan pembinaan pembinaan ke fungsinya masing masing sehingga anggota bisa melaksanakan tugasnya secara Profesional” tandas Kapolres.
Operasi yustisi dilaksanakan sesuai perintah Pimpinan perhari seperti minum obat yaitu Pagi, Siang, Malam dan ada juga yang melaksanakan operasi yustisi secara mobile, jadi saat di temukan kerumunan langsung dibubarkan, “Jika ada di temukan masyarakat yang tidak menggunakan masker kita bagikan masker dan kita sosialisasikan 5M” katanya.
Lanjut Kapolres “Saya memerintahkan Kasat reskrim untuk membuat kring kring serse, yaitu berada di beberapa titik kususnya di tempat yang rawan terjadinya tindak pidana” ujar nya.
Disaat ada kejadian Kapolres langsung perintahkan untuk segera mengungkap, karena dengan mengungkap segera dan kemudian di ekspos ke masyarakat, pertama masyarakat tahu tugas Kepolisian dan yang kedua memberikan warning ke pelaku bahwa jangan coba coba bermain di wilayah Klaten karena akan ditindak tegas tanpa pandang bulu “Seperti kemarin ada yang coba coba melakukan penculikan anak tidak sampai dua hari sudah bisa kita ungkap” tegasnya.
Tentunya kalau ada masyarakat melanggar pidana Polres akan memproses secara pidana, “Kalau anggota saya yang melanggar juga saya proses, kalau masalah pidana kita teruskan ke pidana, kalau seandainya ke prilaku ya kita disiplinkan, tetapi bila berkaitan dengan kinerja/ kode etik profesi maka kita ke kode etik profesi tanpa pandang bulu” pungkasnya.
(RED/ALUNG RPK RI)
