Karyajurnalis – Jakarta
Tahallul atau yang dikenal masyarakat dengan sebutan gundul pacul secara harfiah memiliki arti dihalalkan.
Pada tahun 1400-an, Salah satu Wali Songo Sunan Kalijaga memiliki arti folosifi tersendiri dalam kata “gundul”. Gundul adalah kepala plontos tanpa rambut, sedangkan rambut merupakan mahkota kepala, jadi “gundul” adalah kehormatan tanpa mahkota.
Tenyata, jejak Sunan Kalijaga tersebut diikuti oleh Ketua DPD RI, A A LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam melakukan tahallul atau gundul kepada dirinya beserta jajarannya.
Menurut LaNyalla, tahallul atau gundul merupakan pembersihan diri dalam hal pemikiran seseorang. Diperlukan pikiran yang bersih sebelum seseorang melakukan kegiatan atau tindakan yang akan dilakukannya.
“Saya sendiri “gudul” sudah puluhan tahun, itu merupakan pembersihan diri dan pikiran dari sifat yang kurang baik dalam diri kita.” ujar LaNyalla saat dijumpai oleh awak media di Kantor LaNyalla Media Center (LMC), Jalan H.R Rasuna Said, Kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan.
LaNyalla juga mengatakan, dirinya justru heran kepada orang yang tidak ingin rambutnya di gundul.
“Saya heran kepada mereka yang tidak mau menggundulkan rambutnya. Semua staff saya harus mau di gundul sebagai simbol pembersihan pikiran, agar terhindar dari pikiran “kotor” didalam tim saya.” kata LaNyalla, Minggu (4/7/2021) malam.
LaNyalla mendatangi Kantor LMC untuk menyaksikan tim media centernya yang berjumlah 9 orang menggundulkan kepalanya. Bukan hanya itu saja, dirinya bahkan secara simbolis menggundul salah seorang timnya, selain menggunting rambut, LaNyalla juga membacakan doa agar tahullul tersebut mendapatkan keberkahan.
Salah seorang tim LMC, Haliri yang awalnya enggan untuk di gundul, ketika sudah memahami arti dari tahallul tersebut, dirinya bersedia di gundul oleh seorang Ketua DPD RI.
“Saya sangat bangga, karna seorang Ketua DPD RI sendiri yang turun tangan langsung memotong rambut saya. Ini merupakan kehormatan tersendiri bagi saya. Sungguh sangat luar biasa makna dari “gundul” tersebut.” ucapnya
Usai menyaksikan tahallul, LaNyalla mengabadikan moment tersebut dengan foto bersama sebelum kembali ke kediamannya, dengan harapan seluruh tim LMC Jakarta telah bersih dalam berpikir. (LMC)
